Senin, 28 Oktober 2013

Sehari Bersama Anak Sokola Pesisir


Sebagai mahasiswa menurut saya terlalu primitif jika dalam memperingati hari Sumpah Pemuda ditunjukkan dengan melakukan Aksi Penutupan jalan raya di pusat kota dengan alasan menyuarakan aspirasi pemuda Indonesia. Yah mungkin tujuannya baik ..

Tapi bagaimana jika dilihat dari Kacamata Orang Awam? Baik dilihat secara langsung mungkin, dilihat di Media-media pemberiataan. Tentunya tanggapan mereka negatif terhadap aksi-aksi mereka.


Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan agar tidak terkesan primitif yaitu Kegiatan Berbagi dengan anak-anak pesisir kota. Seperti yang sadilakukan saya bersama teman-teman di Kompas MuDA Makassar.
Anak Sokola Pesisir adalah anak-anak binaan dari Organisasi Sokola Pesisir yang dibentuk langsung oleh seorang pemerhati pendidikan "Butet Manurung" khusus di Kota Makassar, yang juga termasuk bagian dari Sokola Rimba. Mungkin Kata-kata Sokola Rimba Tidak asing lagi buat teman-teman penikmat Film inspirasi yang disutradarai langsung oleh Riri Riza bersama produser sahabatnya Mira Lesmana. Saya sendiri tidak meragukan lagi karya mereka berdua, mulai dari film Kuldesak (1998), Petualangan Sherina (2000), Eliana (2002), Gie (2005), 3 Hari untuk Selamanya (2007), Laskar Pelangi (2008), Takut: Faces of Fear (2008) - Segmen Titisan NayaDrupadi (2008), Sang Pemimpi (2009), Atambua 39° Celcius (2012), Sokola Rimba (2013).

Mestinya kita sebagai seorang pemuda peduli yang hidup ditengah-tengah krisis moralitas selau mencari-cari solusi kongkrit bagaimana agar bangsa kita tidak begitu terpuruk. Kekesaran, perilaku anarkis, perang antar mahasiswa, bukanlah perilaku yang tepat untuk meng-aktualisasi diri. Kalau mau ber-akltualisasi diri ala mahasiswa, lakukanlah hal sederhana seperti yang kami lakukan. "Simple tapi bermakna"
 



Bersama anak-anak Sokola Pesisir

Membuat Origami Dari Limbah Koran
Dengan senyum bahagia dari mereka ketika origaminya jadi
Lomba Mewarnai Gambar
Inilah karya Mereka

Kompas MuDA bersama anak Sokola Pesisir Makassar






Rumah Edukasi, 28 Oktober 2013






Related Posts:

  • Mencari Sosok Seorang Ayah Tidak seperti biasanya, kali ini saya terbangun diwaktu yang masih menunjukkan hampir  sepertiga malam, tiba-tiba terpaku dengan satu kata yang… Read More
  • Like Mother, Like Son Berbeda dengan idiom atau istilah yang booming di masyarakat, "Like father, like son" perilaku anaknya sama dengan perilaku ayahnya. Hal ini mungkin… Read More
  • Berawal dari PKTIR Usiaku sebagai seorang mahasiswa tak terasa makin hari makin usang, sampai hari ini masih menikmati masa-masa KKN jilid 2. Ada cerita tersendir… Read More
  • Topi Hitam dari Pak Chandra Lee *Sembilan bulan yang lalu .... Sebuah kebiasaan lama saya ketika berada dikampus dan kegiatan perkuliahan selesai biasanya saya langsung ke tempat l… Read More
  • Sepeda Hijau, Tahun Baru, dan Motor Baru Hijau Berjam-jam dihadapan layar komputer 14 Inch hanya karena ingin menelusuri jejak-jejak yang pernah saya buat di dunia maya tentang sepedaku. Ku pelo… Read More

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

Terima Kasih atas kunjungan anda, Jangan lupa Follow, dan komentarnya !!!