Selasa, 04 Maret 2014

SARJANA

Satu malam satu lembar saja..
Diam dan mulailah menuliskannya..
Bukankah janjimu jadi SARJANA? 
Janganlah membuat mereka meneteskan air mata 

Bukankah harapan mereka kamu menjadi Sarajana?
Baju toga itu, mengeringkan keringat mereka..
menghapus air mata mereka..
juga membayar semua pengorbanan mereka.. 
Ingat, bukan emas dan permata sebagai bentuk balas jasa. 
Hanya kata-kata sederhana, 
SARJANA...

Lupakah engkau waktu mereka mengantarmu ke kota? 
Mereka pulang lalu bercerita kepada siapa saja 
bahwa anak mereka sekarang kuliah dan menjadi calon SARJANA 
Mereka lalu menjual apapun yang ada.. 
Mereka mulai menghemat uang belanja.
Tetap bekerja walaupun hujan dan panas yang mereka rasakan..


*Sebuah catatan mahasiswa tingkat akhir yang saya tulis di note facebook pada tgl. 27 April 2011 

Related Posts:

  • Angin Malam yang Dingin Bukan menggigil yang kurasakan malam ini.. Tapi yang ku rasa hanya denyut-denyut kerinduan.. Rindu dengan senyum tulus yang selalu kau hadiahkan … Read More
  • SARJANA Satu malam satu lembar saja.. Diam dan mulailah menuliskannya.. Bukankah janjimu jadi SARJANA?  Janganlah membuat mereka meneteskan air mata… Read More
  • Menunggu Mentari Cahaya terang itu yang ku tunggu dan cahaya terang itu yang ku nantikan... bukan sebuah wajah kamuflase tanpa ekspresi... atau wajah gelap tak ber… Read More
  • AKU DULU, AKU KINI DAN AKU YANG AKAN DATANG Tak terasa, usiaku lagi bertambah. Meskipun pada hakikatnya berkurang .. Terima kasih yaa Allah atas segala nikmat terindah yang selalu Kau beri..Iz… Read More
  • Setia Menemani Pagiku Jika diibaratkan sebuah puzzle … Dia datang menjadi penyempurna dari kepingan puzzle yang hilang itu.. Jika aku diminta berterima kasih atas lukis… Read More

1 komentar:

Followers

Terima Kasih atas kunjungan anda, Jangan lupa Follow, dan komentarnya !!!